
Titipku.com – Menyusur Jalan Kusumanegara, tak jauh dari perempatan lampu merah Jalan Batikan, kami terhenti pada sosok lelaki tua yang membaca surat kabar kala itu. Kemudian senyum itu langsung merekah saat kami sambut untuk memesan apa yang ia jual, es tape Jogja ala mbah Dirjo.
Mbah Dirjo, nama akrabnya yang kami tahu sudah berusia 79 tahun. Menjalani profesi sebagai penjual es tape sudah bukan ‘baru kemarin’ lagi. Yakni sudah sejak tahun 72. Tahun di mana kami saja belum terlahir di dunia ini. 🙂